TANGGAMUS, KRAKATAUNEWS – Wakil Bupati Tanggamus H. Samsul Hadi, M.Pd.I., didampingi Wakil Ketua TP PKK Hj. Af’ilah, S.Pd.I hadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ikatan Bidan Indonesi (IBI) ke 66 dan pengukuhan Bidan Delima Kabupaten Tanggamus.
Turut hadir Ketua IBI Provinsi Lampung, Hj. Risneni, SST, M.Kes, Kadis Kesehatan Sukisno, SKM, M.Kes., Camat Gisting Firdaus, dan Ketua IBI Tanggamus Hj. Asiawati, M.Si dan seluruh Bidan se Kabupaten Tanggamus yang berlangsung di Aula Hotel 21 Gisting, Kamis (9/11/2017).
Wabub Tanggamus mengatakan, profesi Bidan adalah tenaga profesional didalam bidang kesehatan yang bertanggung jawab dan akuntabel, yang bekerja sebagai mitra perempuan untuk memberikan dukungan, asuhan dan nasehat selama masa hamil dan masa persalinan atas tanggung jawab sendiri dan memberi asuhan pada bayi baru lahir.
”Dalam pembangunan bangsa, dilakukan juga pembangunan manusia, dimana membangun manusia bukan hanya membangun raganya tapi juga jiwa nya. Dimana salah satu aspek yang ikut dibangun dalam pembangunan bangsa adalah pembangunan kesehatan,” ujarnya.
Dia menambahkan, untuk mencapai tujuan peningkatan kesehatan itu, maka dibutuhkan tenaga yang profesional, memadai dan berhasil guna dalam menjalankan tugasnya.
Sementara itu untuk mewujudkan bidan yang profesional perlu dibina dengan sebaik baiknya atas dasar sistem karir dan sistem prestasi kerja dan semua itu harus didukung dengan sumber daya manusia yang berkualitas.
Selanjutnya kata pihaknya mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas kerja keras dan peran aktif yang tanpa henti dari seluruh jajaran IBI Tanggamus dalam upaya mewujudkan masyarakat Tanggamus yang sehat.
”Teruslah berjuang dengan gigih dan tulus agar program kesehatan yang sama-sama kita prioritaskan berhasil,” imbuhnya.
Untuk diketahui, salam kegiatan tersebut dilaksanakan juga Pengukuhan Bidan Delima Kabupaten Tanggamus yang dilakukan oleh Ketua IBI Provinsi Lampung, Hj. Risneni, SST, M.Kes.
Risneni mengatakan bahwa IBI merupakan organisasi yang besar, Bidan merupakan garda paling depan untuk menyelamatkan ibu dan bayi dan pelayan masyarakat dibidang kesehatan. Ia juga berpesan kepada para bidan yang ditugaskan di desa-desa untuk tidak meninggalkan desanya dan selalu meningkatkan pelayanannya. (Afta/red).